Barang bekas dan baru semua tersedia di sini. Sekali lagi, pembeli harus pintar dan teliti sebelum menawar barang-barang. Bisa jadi barang baru tetapi sebenarnya barang bekas yang diperbaiki dan dicat ulang. Ketelitian menjadi hal penting. Jangan tertipu dengan tampilan barang. Cek terlebih dahulu.
Selain membeli barang, kita juga bisa menjual barang-barang yang sudah tidak terpakai. Pada dasarnya, barang apapun bisa dijual di sini. Kita harus pandai untuk melakukan tawar menawar karena para pedagang lihai dalam membeli barang kita. Prinsip membeli dengan harga semurah-murahnya dan menjual dengan harga setinggi-tingginya juga terjadi di sini.
Uniknya, setiap hari selepas subuh sampai jam 08.00 pagi, sebelum kios pedagang buka, ratusan pedagang bronjongan berjejalan, saling tawar menawar barang dengan pedagang di pasar Klitikan Notoharjo, Semanggi, Solo. Para pedagang bronjongan (membawa bronjong yang terbuat dari bambu, digunakan untuk membawa barang-barang bekas, dan diletakkan di jok motor belakang) selepas subuh biasa mengelar dagangan di halaman depan Pasar Klitikan, tepatnya di antara areal parkir. Mereka biasa memasok barang dagangan untuk pedagang kios. Pedagang bronjongan membeli dagangan barangbarang bekas seperti besi, alat eletronik, sepatu, pompa air, pompa sepeda, dan segala macam barang bekas dari pemulung atau membeli langsung dari pengepul barang bekas atau dari rumah tangga. Setiap paginya para pedagang bronjongan mengelar barang yang digelar di pasar Klitikan Notoharjo. Hal yang biasa terjadi, aksi tawar menawar, sambil melihat-lihat, membalik-balik, menimang-nimang barang bekas yang diperkirakan masih laku terjual.
Uniknya, setiap hari selepas subuh sampai jam 08.00 pagi, sebelum kios pedagang buka, ratusan pedagang bronjongan berjejalan, saling tawar menawar barang dengan pedagang di pasar Klitikan Notoharjo, Semanggi, Solo. Para pedagang bronjongan (membawa bronjong yang terbuat dari bambu, digunakan untuk membawa barang-barang bekas, dan diletakkan di jok motor belakang) selepas subuh biasa mengelar dagangan di halaman depan Pasar Klitikan, tepatnya di antara areal parkir. Mereka biasa memasok barang dagangan untuk pedagang kios. Pedagang bronjongan membeli dagangan barangbarang bekas seperti besi, alat eletronik, sepatu, pompa air, pompa sepeda, dan segala macam barang bekas dari pemulung atau membeli langsung dari pengepul barang bekas atau dari rumah tangga. Setiap paginya para pedagang bronjongan mengelar barang yang digelar di pasar Klitikan Notoharjo. Hal yang biasa terjadi, aksi tawar menawar, sambil melihat-lihat, membalik-balik, menimang-nimang barang bekas yang diperkirakan masih laku terjual.
Percaya atau tidak, Pasar Klithikan Notoharjo ini, salah satu pasar dari 4 pasar ( selain Pasar Klewer, Pasar Triwindu/Windujenar, Pasar Gading) yang menjadi tempat favorit wisatawan manca dan domestic. Berkunjung ke Solo, rugi kalau tidak menyempatkan diri ke pasar ini.***
Salam Gowes

Tidak ada komentar:
Posting Komentar